JAYAPURA, Papuanesia.id – Sejumlah polisi terluka saat pengamanan demo ricuh di kawasan Universitas Cenderawasih Abepura, Kota Jayapura, Papua. Total ada tiga anggota yang terluka terkena lemparan batu dari para pengunjuk rasa, Rabu (16/11/2022).
Informasi diperoleh, identitas ketiganya yakni Aiptu HG anggota Brimob Polda Papua, Briptu BF personel Satlantas dan Bripda I anggota Satreskrim Polresta Jayapura.
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon mengatakan, para anggotanya yang terluka terpaksa harus menjalani perawatan.
“Seorang di antaranya menjalani operasi di RS Bhayangkara, Kotaraja,” ujar Kapolresta, Rabu (16/11/2022).
Dia menjelaskan, aksi demo ini dilaksanakan di tiga titik yakni Kampus Uncen lama, depan Fakultas Kedokteran dan Kampus Uncen.
Awalnya aksi demo ini berlangsung normal, namun massa terprovokasi dan berupaya melawan serta menerobos petugas. Massa yang terprovokasi menerobos garis barikade petugas untuk melakukan longmarch yang sejak awal dilarang.
Aparat gabungan mengambil langkah tegas dengan mendorong mundur massa yang terprovokasi sehingga terjadi aksi pelemparan terhadap petugas. Bahkan ada tiga anggota Polresta Jayapura Kota yang terluka akibat aksi pelemparan batu yang dilakukan massa tersebut.
“Mereka yang diamankan itu yang melawan petugas serta merupakan provokator,” kata mantan Wadirkrimsus Polda Papua tersebut.
Kapolres menegaskan tidak memberikan izin pendemo untuk melakukan longmarch karena akan menganggu kamtibmas.
Editor : Donald Karouw
Sumber: [1]