JAYAPURA, Papuanesia.id – Kerusuhan di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah menyebabkan sejumlah orang terluka hingga meninggal dunia. Termasuk juga warga sipil yang hilang saat pecahnya aksi massa usai kecelakaan menewaskan bocah 5 tahun
“Sebanyak empat warga sipil hingga kini dilaporkan hilang dalam aksi anarkis yang terjadi di Dogiyai, Papua Tengah,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal, Minggu (13/11/2022).
Menurutnya dari laporan terungkap, ada ibu dan dua anaknya dengan seorang lainnya yang dilaporkan hilang oleh keluarga mereka.
Kerusuhan ini diawali dengan aksi pembakaran usai kasus kecelakaan lalu lintas yang menewaskan bocah berusia 5 tahun yakni Noldi Goo akibat ditabrak truk. Massa membakar beberapa truk dan alat berat, termasuk kantor pemerintah setempat dan rumah warga.
Bahkan pada Minggu dini hari, massa masih melakukan pelemparan batu dan anak panah ke petugas yang berjaga-jaga sehingga anggota membalas dengan mengeluarkan tembakan peringatan. Tembakan ini untuk menghalau massa agar tidak mendekat ke arah petugas.
Dalam kejadian ini ini tiga orang terluka termasuk dua anggota Polres Dogiyai.
Editor : Donald Karouw
Sumber: [1]