JAYAPURA, Papuanesia.id – Korem 173/PVB menurunkan tim untuk melakukan investigasi terkait hilangnya senjata api organik jenis SS2 V2 beserta amunisi yang terisi di magasin di Sinak, Kabupaten Puncak, Papua. Senjata tersebut merupakan milik Satgas Yonif 512/DY.
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga mengatakan, tim juga melakukan penyelidikan terkait adanya dugaan penganiayaan yang mengakibatkan hilangnya nyawa salah satu warga diduga dilakukan oknum prajurit dari Satgas Yonif 521/DY, Sabtu (26/2/2022).
“Memang benar tim yang dibentuk Korem 173/PVB sudah melakukan penyelidikan guna menelusuri hilangnya senjata api tersebut,” ujar Aqsha di Jayapura, Selasa (1/3/2022).
Dia menuturkan, tim investigasi dipimpin Kasi-1/Intel Kasrem 173/PVB Letkol Kav Ali Syahputra Siregar yang kini dilaporkan sudah berada di Sinak.
Setibanya di Sinak, tim ke posko di Bandara Sinak dan melakukan peninjauan tempat kejadian perkara (TKP) hilangnya senjata dan lokasi di mana ada dugaan penganiayaan yang dilakukan anggota Satgas Yonif 521/DY.
Editor : Kurnia Illahi
Sumber: [1]