JAYAPURA, Papuanesia.id – Sopir angkutan kota (angkot) wilayah Kota Jayapura mogok beroperasi. Aksi ini dilakukan terkait aspirasi penyesuaian tarif yang belum ditindaklanjuti Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura.
Ketua DPD Organda Provinsi Papua Iwan Siswanto mengatakan, aksi mogok dilakukan agar Pemkot Jayapura memperhatikan aspirasi sopir angkot.
“Ini terjadi karena harga BBM naik beberapa bulan yang lalu, terus premium tidak ada dan digantikan dengan pertalite, sehingga kami dari angkutan umum ini merasa agak kesulitan,” ujar Iwan di Jayapura, Selasa (21/6/2022).
Dia mengungkapkan, selain pesoalan harga premium yang naik ditambah lagi ketersediannya sulit didapat. Hanya beberapa SPBU saja, kata dia yang melayani di wilayah Kota Jayapura.
“Kita kadang satu hari hanya untuk antre saja. Ini sangat menyulitkan untuk kami para sopir angkutan umum. Sehingga kami minta kebijakan Pemkot Jayapura,” ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Sumber: [1]