Papuanesia.id –
JAYAPURA-Jalur Ring Road dengan kondisi jalan sangat lebar ternyata justru berpotensi menimbulkan kecelakaan. Jika sebelumnya dua pemuda terkapar dan tewas, kali ini jalur ini kembali meminta korban. Hanya untungnya kecelakaan antar motor ini tidak menimbulkan korban jiwa, hanya luka robek maupun patah tulang.
Kecelakaan pada Selasa (28/6) malam sekira pukul 18.50 WIT ini sempat menimbulkan kemacetan apalagi para korban terlihat tergeletak dan dikira tewas.
Kecelakaan ini terjadi antara motor Honda Beat PA 2110 JC yang dikendarai oleh Ananias dengan sepeda motor Honda Beat Street PA 5685 RP yang dikendarai oleh Valerio. Akibat benturan keras ini Valerio harus dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah kaki kanan. Sementara lawannya mengalami luka – luka robek di sejumlah tubuh.
Dari kronologis yang disampaikan Kapolsek Jayapura Selatan, Kompol Hendrik Seru melalui Kanit Lantas, Iptu Laly Pundu menjelaskan bahwa sebelum terjadi kecelakaan, sepeda motor Honda Beat Street PA 5685 RP datang dari arah Pantai Hamadi menuju Abepura.
Sesampainya di TKP terlihat ia hendak mendahului kendaraan bermotor roda empat (Avanza) yang masih dalam penyelidikan. Lalu saat hendak melambung ini motor tersebut hilang kendali dan langsung menghajar motor Honda Beat dari arah berlawanan. Akibat benturan keras ini lima orang mengalami luka – luka.
“Pengendara Beat Street juga diduga dipengaruhi minuman keras sehingga tidak bisa mengendalikan laju motornya dan menghantam motor dari depan. Kelima korban akibat kecelakaan lalulintas tersebut di atas sementara mendapat pertolongan medis di RS Angkatan Laut Jayapura,” beber Pundu.
Hanya dikatakan bahwa pengendara Honda Beat PA 2110 JC, Ananias juga tidak bisa menunjukkan surat – surat kelengkapan kendaraan termasuk SIM dan STNK. Motor yang dibawa Ananias ini membawa seorang wanita bernama Patricia yang tinggal di Kuburan Umum Polomo, Sentani dan yang bersangkutan mengalami luka ringan. Sementara Valerio sendiri bekerja sebagai tukang ojek mengalami mengalami luka sobek di lutut kanan, kaki kanan patah, luka lecet kaki kiri, lecet punggung kiri, luka lecet lengan kiri, luka lecet jari kaki kiri. Saat itu ia membonceng dua wanita, Siska dan Elizabeth. “Untuk penumpang atas nama Siska ini mengalami luka lecet lutut kiri, luka sobek alis kiri, luka lecet jari – jari kaki kiri, dan patah tulang kaki kanan sedangkan Elisabeth hanya luka ringan namun ketiganya tidak ada yang menggunakan helm. SIM dan STNK juga tidak ada,” sambung Pundu.
Di sini polisi menyimpulkan bahwa karena kelalaian pengendara sepeda motor Honda Beat Street PA 5685 RP pada saat hendak mendahului kendaraan akhirnya mengambil jalur terlalu ke kanan. “Dan semua penumpang serta pengendaranya dipengaruhi alkohol,” tutup Pundu. (ade/nat)
Continue Reading
Sumber: [1]
