Home News Dari Mana Nenek Moyang Orang Papua Berasal ? Mengejutkan, Ini Jawabannya

Dari Mana Nenek Moyang Orang Papua Berasal ? Mengejutkan, Ini Jawabannya

by Papuaku
Dari Mana Nenek Moyang Orang Papua Berasal ? Mengejutkan, Ini Jawabannya

JAKARTA, Papuanesia.id – Dari manakah nenek moyang orang Papua berasal? Menurut Undang-Undang Otonomi khusus Papua, Orang Asli Papua (OAP) merupakan orang yang berasal dari rumpun ras Melanesia. 

Secara fisik, suku bangsa di Papua memiliki karakteristik berbadan besar, berkulit hitam serta memiliki rambut keriting. Ini merupakan ciri ras melanesia yang hidup di Pulau Papua dan menjadi suku asli.

Mengenal Ras Melanesia?

Melanesia merupakan gugusan pulau di wilayah Indonesia Timur, termasuk Papua. Ras terbesar yang mendiami wilayah ini yakni Melanesoid.

Melansir buku ‘Ilmu Pengetahuan Sosial’ terbitan Esis, suku bangsa Melanesia memiliki ciri-ciri berkulit hitam, hidung lebar, rambut hitam keriting serta bertubuh tegap.

Berdasarkan catatan sejarah, bangsa Melanesia yang menjadi nenek moyang diperkirakan sudah lama menetap di kepulauan Nusantara, jauh sebelum bangsa lain berdatangan ke Indonesia. Bangsa melanesoid atau disebut Papua Melanesoid termasuk dalam ras Negroid.

Kemudian, bangsa Melanesoid bergeser ke sebelah Timur Indonesia setelah kedatangan bangsa Melayu Tua. Bahkan, di beberapa tempat ada yang mengalami percampuran dengan ras Melayu Tua.

Catatan lain, sebagian besar ras Melanesia di dunia disebut terdapat di Indonesia, yakni sekira 80 persen dari jumlah penduduknya. Hal ini diutarakan Profesor Harry Truman Simanjuntak, Arkeolog senior dari Pusat Penelitian Arkeologi Nasional yang menulis buku ‘Diaspora Melanesia di Nusantara’.

Disebutkan pusat ras Melanesia terbagi atas tiga wilayah yang berkembang di Nusantara, Melanesia Barat dan Australia.

Melanesia Barat, khususnya di wilayah pulau besar, tersebar di Papua dan Papua Nugini. Kemudian menyebar hingga Maluku, Maluku Utara dan wilayah di sekitarnya.

Perkembangan ras Melanesia di Australia sudah ada dan berkembang sejak 50.000-60.000 tahun lalu. Kemudian di Papua sudah ditemukan buktinya sejak 45.000 tahun lalu. Sementara di Indonesia, bukti peninggalan sejarahnya pun sudah ditemukan sejak 45.000-50.000 tahun lalu.

Editor : Donald Karouw

Sumber: [1]

Related Posts