Sebagai gambaran, jika diberdirikan Argentavis bisa melebihi tinggi manusia. Pada foto ini, terlihat seberapa besar burung Argentavis dibandingkan dengan manusia. Foto: Dinoanimals.com
Argentavis memiliki berat mencapai 70 kilogram serta lebar sayap 7 meter. Ukuran ini nyaris sama dengan pesawat Cessna 152. Foto: Dinoanimals.com
Sesuai dengan namanya, Argentavis magnificens secara harfiah berarti burung Argentina yang luar biasa. Foto: Deviantart.com
Sekitar 6 juta tahun lalu, burung predator ini hidup di Argentina dan wilayah Amerika Selatan. Foto: Wikipedia.org
Usia Argentavis berkisar antara 50 hingga 100 tahun. Sebagai perbandingan, rentang usia burung berumur panjang seperti burung unta adalah 50-70 tahun dan burung beo adalah 80-120 tahun. Foto: Dinoanimals.com
Meski tubuhnya besar, Argentavis bisa terbang. Dia bergantung pada arus udara yang akan memberikan daya angkat, melebarkan sayapnya, membiarkan arus angin mengangkatnya, baru bisa terbang seperti pesawat layang. Foto: Prehistoric-wildlife.com
Burung ini adalah predator yang menakutkan dan para peneliti percaya, Argentavis bisa memakan mangsanya secara keseluruhan. Foto: Istimewa
Argentavis bertelur sebanyak 1 atau 2 butir saja setiap dua tahun sekali. Ini jumlah yang sedikit jika dibandingkan dengan burung lain yang hidup saat ini. Bobot 1 telur Argentivisa bisa mencapai 1 Kg. Foto: Istimewa
Argentavis mulai punah sekitar 10 ribu tahun yang lalu. Penyebab punahnya Argentavis belum diketahui secara pasti. Kemungkinan Argentavis punah karena penyakit, kecelakaan, atau penuaan usia. Foto: Yearofcleanwater.org
