Papuanesia.id –
JAYAPURA – Polisi sempat melakukan pemalangan masa rombongan pengantaran jenazah Alm Filip Karma karena mobil jenazah membawa dan mengibarkan bendera bintang kejora dalam perjalanan masa menuju tempat pemakaman umum Waena.
Dari pantauan Cendrawasih Pos awalnya masa keluar dari rumah duka yang bertempat di Dok 5 Atas, dengan diawali penyerahan jenazah dari pihak keluarga kepada rakyat Papua yang diterima oleh Markus Haluk yang selanjutnya rakyat melakukan penghormatan terakhir pengantaran jenazah keluar dari rumah dengan mengibarkan bendera Bintang Kejora persis di mobil jenazah keluar dari rumah menuju jalan utama.
Sesampai di gereja GKI Paulus Blok V Polisi melakukan pemalangan untuk meminta dilakukannya penurunan bendera dan terjadi saling tawar-menawar hingga saling dorong antara polisi dan masa atau militan yang melindungi jenazah baik jalan kaki maupun yang di mobil jenazah.
Hal ini mengakibatkan masa sempat tertahan dan akhirnya kembali melanjutkan perjalanan Pukul 16:00 Dengan tujuan Waena. Hingga saat ini masa sementara bergerak secara perlahan dari belakang kantor Gubernur Papua menuju Waena,(oel/gin).
Continue Reading
Sumber: [1]