Sabtu, 23 Mei 2020 – 15:09 WIB
Anggota Satpol PP Asmadi cium tangan Habib Umar Assegaf. Foto: Abubakar Assegaf
jpnn.com, SURABAYA – Anggota Satpol PP Kota Surabaya, Asmadi curhat saat bertemu Habib Umar Assegaf, pengasuh Majelis Roudhotus Salaf Bangil, Pasuruan.
Asmadi mengaku memiliki beban yang cukup berat sejak virus Corona atau Covid-19 mewabah di tanah air.
Sejak Corona mewabah, Asmadi mengaku belum pernah bertemu dengan orang tuanya. Padahal, rumah orang tuanya hanya berjarak sekitar 4 kilometer dari rumahnya.
Ia tak bisa mengunjungi orang tuanya karena setiap hari Asmadi harus menjalankan tugas sebagai anggota Satpol PP.
Selain itu, Asmadi juga dilarang oleh adik-adiknya untuk bertemu orang tua karena khawatir membawa virus Corona.
“Saya hanya 4 kilometer dari orang tua saya dan saya belum pernah ketemu sampai sekarang, karena adek-adek saya melarang untuk ketemu dengan abah saya karena sudah rentan, umurnya 86 tahun,” ucap Asmadi dalam video yang dibagikan Abubakar Assegaf, Sabtu (23/5).
Asmadi yang berdiri di samping Kapores Pasuruan, AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, beban berat itulah yang membuatnya mudah emosi.
Asmadi meluapkan emosinya saat mendapati Habib Umar Assegaf melanggar PSBB di exit tol Satelit. Saat itu, Asmadi dan Habib Umar cekcok hingga baku hantam.