PR BEKASI – Vaksin virus corona dalam bentuk inhaler diyakini bisa siap digunakan Agustus 2020.
Para peneliti di University of Oxford 80 persen yakin vaksin virus corona yang mereka kembangkan akan bekerja degan baik, terutama pada orang yang lebih muda.
Dikutip dari Mirror oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com, Senin 8 Juni 2020, perusahaan obat Astra Zeneca akan memproduksi dua miliar dosis vaksin ketika mendapat persetujuan.
Profesor Adrian Hill dari Pusat Pengobatan Personalisasi Universitas Oxford dilaporkan memberikan rincian baru dalam kuliah online pekan ini tentang vaksin tersebut.
Baca Juga: Filter Rokok Disebut Mengandung Protein Darah Babi, Cek Faktanya
“Kami menduga mungkin sekitar Agustus atau mungkin sebelum Agustus jika angka kasus tidak segera menurun, atau akan lebih lama,” kata Adrian Hill.
Dia mengatakan, obat itu akan tersedia dalam bentuk inhaler.
Uji coba vaksin dimulai pada April 2020 dengan merekrut 10.260 orang dewasa berusia di atas 55 tahun dan anak-anak menjadi peserta dalam percobaan tersebut.
Editor: Yusuf Wijanarko
Sumber: Mirror