JAYAPURA, Papuanesia.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa dengan magnitudo (M) 4,9 mengguncang Jayapura, Senin (2/1/2023) dini hari. Gempa itu dipicu aktivitas sesar aktif.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa bumi berkedalaman dangkal diduga diakibatkan oleh aktivitas sesar aktif yang melintasi Jayapura,” kata Kepala Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya dikutip dari akun Instagram @daryonobmkg.
Adapun gempa mengguncang wilayah Jayapura sekira pukul 03.24 WIT.
Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.53 LS dan 140.74 BT. Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 14 km arah Timur Laut Kota Jayapura dengan kedalaman 10 km.
Guncangan gempa dirasakan di Kota dan Kabupaten Jayapura dengan skala IV-V MMI. Gempa tersebut juga menimbulkan kerusakan ringan terhadap sejumlah bangunan.
Beberapa bangunan yang rusak di antaranya rumah sakit, hotel, hingga rumah warga.
Editor : Rizky Agustian
Follow Berita iNewsPapua di Google News
Sumber: [1]
