Home News Bukti Virus Corona Melemah Diungkap Dokter Top, Tanda Covid-19 akan Berakhir? ‘Harus Kembali Normal’

Bukti Virus Corona Melemah Diungkap Dokter Top, Tanda Covid-19 akan Berakhir? ‘Harus Kembali Normal’

by Papua Damai
Bukti Virus Corona Melemah Diungkap Dokter Top, Tanda Covid-19 akan Berakhir? ‘Harus Kembali Normal’

TRIBUNJATIM.COM –  Kabar baik muncul di tengah pandemi virus Corona.

Dua dokter top Italia mengungkap bukti bahwa virus Corona atau Covid-19 melemah.

Simak penjelasannya?

Maia Pasang Badan saat Kekurangan Fisik Dul Jaelani Disinggung, Bela Ahmad Dhani? Lihat Tulisannya

Seperti diketahui, virus Corona setiap harinya telah menginfeksi puluhan ribu orang di seluruh dunia dan menyebakan ratusan lainnya meninggal dunia.

Namun, dikutip dari GridFame.id via Intisari ( grup TribunJatim.com ), seorang dokter di Italia telah memaparkan hal yang tak terduga tentang virus Corona ini.

Menurut Reuters, Kepala Rumah Sakit San Raffaele di Milan, Italia, Alberto Zangrillo menyebutkan virus Corona telah kehilangan potensinya.

Muncul Lagi Virus Ebola saat Pandemi Corona, Lebih Berbahaya & Ada di Kongo, Simak Gejala-Pengobatan

Bahkan, Zangrillo mengatakan jika virus Corona saat ini jauh lebih tidak mematikan dari 2 bulan sebelumnya.

“Pada kenyataannya, virus secara klinis tidak ada lagi di Italia,” ujar Zangrillo pada Minggu (31/5/2020).

“Swab yang dilakukan selama 10 hari terakhir menunjukkan viral load secara kuantitatif yang benar-benar sangat kecil dibandingkan dengan yang dilakukan sebulan atau dua bulan lalu,” lanjutnya kepada televisi RAI, dikutip TribunJatim.com, Selasa (2/6/2020).

Terkuak Cara Israel, Negara Teraman dari Corona Rawat Pasien Covid-19, Efektif & Tangkis Gelombang 2

Ilustrasi virus Corona.
Ilustrasi virus Corona. (Alexey Hulsov/Pixabay)

Curhat Risma saat Periode 10 Tahun Pimpin Surabaya Selesai, Kepikiran Akhiri Corona Gak Bisa Mikir

Italia menjadi negara ketiga dengan angka kematian tertinggi akibat Covid-19, dengan 33.415 orang meninggal dunia sejak virus Corona terungkap pada 21 Februari.

Penulis: Ani Susanti

Editor: Januar AS

Ikuti kami di



Read More

Related Posts