JAKARTA, Papuanesia.id – Panglima TNI memberikan kenaikan pangkat luar biasa kepada dua prajurit Marinir yang gugur dalam serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua. Keduanya yakni Letda Mar Muhammad Ikbal dan Pratu Mar Wilson Anderson Here.
Dikutip dari akun @marinir_tni_al, kenaikan pangkat luar biasa tersebut berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep 274/III/2022 tanggal 27 Maret 2022 sebagai penghormatan terhadap keduanya. Letda Mar Muhamad Ikbal menjadi Lettu Marinir Anumerta dan Pratu Mar Wilson Anderson here menjadi Praka Marinir Anumerta.
TNI AL juga bakal mengibarkan bendera setengah tiang mulai hari ini Senin (28/3/2022) hingga Rabu 30 (28/3/2022). Pengibaran bendera itu diperuntukkan sebagai tanda duka cita atas gugurnya kedua Marinir tersebut.
“Sebagai ungkapan bela sungkawa, Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono memerintahkan seluruh jajaran TNI AL mengibarkan bendera 1/2 tiang selama 3 hari berturut-turut mulai Senin 28 Maret 2022,” tulis Dispenal dalam keterangannya, Minggu (27/3/2022).
Diketahui, dua Marinir gugur usai serangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Pos Quary Bawah, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua. Penyerangan tersebut dilakukan KKB Papua Kodap III Ndugama di bawah pimpinan Egianus Kogoya.
Editor : Donald Karouw
Sumber: [1]