Home News ILMUWAN China Temukan Vaksin Virus Corona, Peneliti Beberkan Masalah Besar

ILMUWAN China Temukan Vaksin Virus Corona, Peneliti Beberkan Masalah Besar

by Papua Damai
ILMUWAN China Temukan Vaksin Virus Corona, Peneliti Beberkan Masalah Besar

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Setengah tahun sudah virus corona SARS-CoV-2 atau disebut juga dengan Covid-19 telah beredar di seluruh dunia.

Setidaknya lebih dari 5,6 juta jiwa penduduk di seluruh dunia terkena infeksi virus corona tersebut, bahkan virus ini juga menewaskan hampir 350 ribu orang.

Melihat peningkatan jumlah pasien positif Covid-19 yang kian membludak inilah, beberapa peneliti berlomba untuk membuat vaksin anti corona.

Kini, uji coba vaksin pertama terhadap manusia dikabarkan telah mendapatkan hasil yang aman dan diperkirakan efektif melawan virus Covid-19.

Melansir Kompas.com, para ilmuwan di China mengatakan, 108 orang dewasa yang sehat diberi dosis Covid-19 vektor adenovirus tipe 5 (Ad5-nCoV) selama masa percobaan ini.

Obat ini menggunakan jenis flu biasa (adenovirus) yang melemah untuk mengirimkan materi genetik yang “mengkode” dirinya menemukan protein dalam SARS-CoV-2-virus yang menyebabkan Covid-19.

HIDUP New Normal, Daftar Provinsi, Kabupaten/Kota Dijaga Ketat TNI/Polri, Apakah Kalbar Termasuk?

Sel-sel kode ini kemudian menuju ke kelenjar getah bening di mana sistem kekebalan menciptakan antibodi yang dapat mengenali virus dan menyerangnya.

“Hasil ini merupakan tonggak penting. Percobaan menunjukkan bahwa dosis tunggal dari vektor adenovirus tipe 5 baru Covid-19 (Ad5-nCoV) adenovirus menghasilkan vaksin khusus virus dan sel T dalam 14 hari.”

Hal tersebut diungkapkan Profesor Wei Chen dari Institut Bioteknologi Beijing dalam sebuah pernyataan.

Meskipun Ad5 ditemukan untuk membuat respons imun yang cepat dalam tubuh, para ilmuwan memperingatkan, masih belum ada jaminan obat ini akan secara efektif melawan virus corona.

Di antara sukarelawan yang diberi dosis besar Ad5, 75% ditemukan memiliki antibodi yang dapat menetralkan SARS-CoV-2 dalam tubuh mereka.

Read More

Related Posts