Papuanesia.id –
JAYAPURA– Ketua Komisi B DPRD Kota Jayapura, Giovano Pattipawae, S, Kom mengharapkan agar pemerintah Kota Jayapura serius mengurus infrastruktur yang rusak. Terutama infrastruktur di Pasar Youtefa Abepura yang sampai saat ini belum diurus. Menurut Ketua Komisi B, dengan memperhatikan secara serius infrastruktur di Pasar Youtefa Abepura, maka dapat mempermudah para pedagang untuk beraktifitas.
“Sumbangan PAD terbesar untuk Kota Jayapura dari Pasar, maka hak dari para pedagang untuk mendapatkan fasilitas yang memadai juga perlu diperhatikan,” ujar Giovano Pattipawae, jumat, (8/7).
Giovano Pattipawae mengatakan persoalan infrastruktur di Pasar Youtefa Abepura sudah sejak lama dibicarakan, namun belum ada tanggapan atas usulan itu. “Persoalan infrastruktur khsusnya di Pasar Youtefa Abepura memang menjadi perhatian serius Komisi B, dan kami akan koordinasi ke dinas PU kota agar mereka bisa segera meninjau lokasi yang perlu diperbaiki,” ujarnya.
Lebih lanjut dia terangkan adanya perhatian serius dari Komisi B, terhadap persoalan infrastruktur di Pasar Youtefa Abepura, atas dasar keluhan para pedagang yang merasa haknya tidak dipenuhi.
“Para pedagang mengeluh kepada kami, mereka merasa bahwa kewajiban membayar retribusi sudah dijalakankan, namun haknya untuk mendapatkan fasilitas yang memadai tidak dipenuhi, kami akan tindaklanjuti hal ini dengan serius,” tegas Ketua Komisi B itu.
Selain itu terkait dengan infrastruktur lain yang masih belum diperbaiki, dia juga berharap agar pemda kota bisa memperhatikan, jika memang anggaran untuk memperbaiki infrastruktur itu ada, maka tidak perlu ditahan, harus segera dikerjakan guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Jayapura.
“Dinas pekerjaan umum adalah mitra komisi B, kami akan berkordinasi dengan mereka terkait dengan persoalan ini, jika memang dana untuk perbaikan jalan ini ada, tidak perlu ditahan segera kerjakan demi menjesahtrakan warga,”terangnya. (CR-267/tri)
Continue Reading
Sumber: [1]
