SORONG, Papuanesia.id – Tim gabungan TNI, Polri dan pemerintah daerah inspeksi mendadak (sidak) stok dan harga minyak goreng, Senin (21/3/2022). Pengecekan ini menyusul pencabutan harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 dilakukan pemerintah pusat
Kapolres Sorong Kota, Papua Barat AKBP Johannes Kindangen memimpin pengecekan tersebut. Dia mengatakan, sidak kali ini merupakan bentuk pengawasan guna memastikan stok banyak goreng aman dan tidak terjadi kenaikan harga tidak wajar.
“Sekali lagi saya tegaskan stok banyak goreng di Kota Sorong aman sampai empat bulan ke depan. Harga minyak goreng kemasan ditingkat distributor Rp23.000 per liter dan Rp25.000 di tingkat eceran pasar,” ujar Johanes di Sorong, Senin (21/3/2022).
Dia menuturkan, untuk kemasan minyak goreng dua liter pada tingkat distributor Rp43.000 dan di tingkat eceran pasar Rp50.000. “Tidak ada kenaikan harga yang tidak wajar semua masih sesuai dengan aturan main,” tuturnya.
Editor : Kurnia Illahi
Sumber: [1]