KARUBAGA, Papuanesia.id – Polres Tolikara mediasi permasalahan pemilihan Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) di Papua Pegunungan, Kamis (12/1/2023). Dalam pemilihan tersebut, calon perempuan Wati Martha Kogoya terpilih menjadi Ketua LMA baru.
Kapolres Tolikara AKBP Dicky H Saragih mengatakan, pemilihan tersebut sudah terlaksana saat pertemuan musyawarah LMA, Selasa (10/1/2023). Hasil pertemuan serta pemilihan juga telah disahkan langsung Ketua LMA Provinsi Papua Pegunungan Charlus Wandikbo bersama dengan para tokoh yang hadir.
Ketika itu dalam pemilihan tidak ada yang memberikan masukan apabila sesuai aturan adat tidak boleh dipimpin seorang perempuan. Namun setelah terpilih Wati Martha Kogoya, hal tersebut justru dipersoalkan.
“Kami bersama dengan Kepala Distrik Karubaga Esap Bogum akan sesegera mungkin menghubungi Ketua LMA Papua Pegunungan untuk datang sekaligus melakukan pertemuan kembali. Apa pun yang akan disampaikan beliau, semua wajib menerima dan tidak ada lagi ribut-ribut masalah jabatan LMA yang dipimpin seorang perempuan,” ujarnya, Kamis (12/1/2023).
Ketua LMA lama Wilson Kogoya menyetujui hal tersebut. Dia menyampaikan, apabila pemimpin perempuan sah di mata adat, maka semua akan menerima jika itu perintah langsung dari pimpinan atas yakni Ketua LMA Papua Pegunungan.
Editor : Donald Karouw
Follow Berita iNewsPapua di Google News
Sumber: [1]