SORONG, Papuanesia.id – Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Happy Perdana Yudianto menerima aspirasi massa keluarga perempuan yang tewas dibakar hidup-hidup karena dituduh sebagai penculik anak. Dalam aspirasinya, massa meminta polisi menangkap para pelaku dalam waktu 1×24 jam.
Pantauan iNews, ada ratusan orang yang merupakan keluarga dan kerabat korban. Mereka merupakan warga asal Sulawesi Tenggara yang merantau di Sorong, Papua Barat Daya.
Kepada seluruh kerabat korban, Kapolresta meminta untuk menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada polisi. Saat ini polisi telah mengantongi nama-nama para pelaku pembakaran yang sedang dikejar.
“Kami sudah melakukan pengejaran kepada para pelaku. Bapak Ibu jangan khawatir. Doakan kami agar pelaku dapat segera ditangkap dan diproses hukum sesuai Undang-Undang yang berlaku,” ujar Kapolresta.
Kapolresta juga meminta kepada warga Sultra tidak melakukan pembalasan yang bisa merugikan semua pihak.
“Percayakan kepada kami dan jangan ada aksi main hakim sendiri,” katanya.
Editor : Donald Karouw
Follow Berita iNewsPapua di Google News
Sumber: [1]