AFP/KCNA VIA KNS/STRFoto tak bertanggal yang dirilis kantor berita Korea Utara, KCNA, pada 24 Mei 2020 menunjukkan Kim Jong Un menghadiri rapat Komisi Militer Pusat Partai Buruh, mendiskusikan kebijakan baru meningkatkan pencegahan perang nuklir.
PYONGYANG, KOMPAS.com – Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, muncul kembali di mana dia memimpin rapat militer yang mendiskusikan kebijakan baru peningkatan “pencegahan perang nuklir“.
Dalam kabar yang dirilis KCNA itu, tidak dijelaskan seperti apa bentuk dari pencegahan konflik senjata pemusnah massal itu.
Hanya disebutkan “penanganan krusial” telah diambil dalam rapat, demi meningkatkan “kemampuan menembak artileri Tentara Rakyat Korea”.
Baca juga: Dennis Rodman: Jika Adik Kim Jong Un Sampai Tampil di TV, Berarti Ada Masalah
“Yang ditetapkan dalam pertemuan itu adalah kebijakan baru untuk lebih meningkatkan pencegahan perang nuklir,” tulis KCNA.
Diskusi di Komite Militer Pusat itu juga menekankan pentingnya menempatkan satuan strategis untuk selalu berada dalam status siaga.
Dilansir AFP Sabtu (23/5/2020), langkah itu sejalan dengan pembangunan dan pengembangan angkatan bersenjata di Korea Utara.
Diberitakan Yonhap, pertemuan yang tidak dideskripsikan kapan digelar itu menjadi penampilan perdana Kim Jong Un setelah absen hampir tiga pekan.
Dia tidak muncul ke hadapan warganya sejak meresmikan pabrik pupuk pada awal Mei, di mana sebelumnya Kim juga sempat menghilang.
Pada April, rumor mengenai kondisi Kim berembus kencang setelahq dia absen pada Hari Matahari, hari kelahiran mendiang kakeknya Kim Il Sung, pada 15 April.
Tidak hadir dalam acara yang bisa dikatakan sangat penting dalam kalender Korut itu, sejumlah kalangan mulai mempertanyakan kesehatannya.
Baca juga: Seoul: Kim Jong Un Menghilang Lagi…