JAKARTA, Papuanesia.id – Tidak banyak jenderal yang memiliki brevet Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Salah satu penerima brevet Komando Kehormatan Kopassus yakni mantan Kapolri Jenderal Timur Pradopo.
Tanda kehormatan ini diberikan pada tahun 2011 ketika Timur Pradopo menjabat sebagai Kapolri di masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Penyematan tersebut dilakukan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI George Toisutta di Lapangan Upacara Mako Kopassus Cijantung, Jakarta Timur. Penyematan brevet Komando Kehormatan Kopassus tersebut diamanatkan untuk memupuk jiwa korsa (Espirit de Corps) di antara sesama unsur TNI serta unsur Polri.
Diharapkan ketika mendapat Brevet Kopassus tersebut, dapat terus menjaga kesiapan dan kesiagaan, sehingga setiap saat dapat dikerahkan secara cepat, tepat, dan dalam waktu singkat mampu melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) kapan saja dan di mana saja.
Unsur-unsur tersebut hakikatnya merupakan tulang punggung utama pertahanan dan keamanan dalam mempertahankan setiap jengkal tanah Indonesia.
Jenderal Timur Pradopo diketahui memiliki rekam jejak yang cukup unik di Polri. Dia mendapat kenaikan pangkat yang terbilang cepat dan mampu menempati tiga jabatan dengan waktu berdekatan, yaitu sebagai Kapolda Metro Jaya (jenderal bintang dua), Kabaharkam (bintang tiga) dan Kapolri (bintang empat).
Editor : Donald Karouw
Sumber: [1]
