JAYAPURA, Papuanesia.id – Pembakaran alat berat oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Pegunungan Bintang membuat para pekerja PT DHR ketakutan. Sebanyak 16 orang lari menyelamatkan diri dan melaporkan pembakaran itu ke Polres Pegunungan Bintang (Pegubin).
“Pembakaran alat berat itu baru diketahui sekitar pukul 23.00 WIT saat belasan orang karyawan DHR tiba di Oksibil dan melaporkan kasus tersebut ke Polres Pegunungan Bintang,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal, Selasa (13/9/2022).
Menurut Kamal, saat pembakaran itu terjadi, ada 24 karyawan DHR berada di kamp. Sebanyak 16 orang menyelamatkan diri hingga melapor ke Polres Pegubin.
Namun nasib karyawan lain belum diketahui. Hingga kini belum ada laporan korban jiwa akibat peristiwa ini dan Polres Pegubin telah menuju ke lokasi.
“Mudah-mudahan tidak ada korban jiwa. Namun untuk memastikannya kami masih menunggu laporan dari Polres Pegubin,” tutur Kamal.
Kamal sebelumnya menuturkan, berdasarkan laporan awal ada 5 ekskavator dan 1 buldoser PT DHR yang dibakar KKB.
Keberadaan para pekera PT DHR di lokasi untuk melakukan pengerjaan jalan dari Distrik Oksebang ke Kiwirok di Kabupaten Pegunungan Bintang.
Editor : Reza Yunanto
Sumber: [1]