Kamis, 4 Juni 2020 | 11:15 WIB
JAKARTA, KOMPAS.TV – Jawa Timur kini menjadi episentrum kasus corona atau Covid-19 di Indonesia.
Wilayah Surabaya menjadi zona hitam dengan jumlah positif kasus corona tertinggi.
Tenaga kesehatan atau tim medis juga terpapar virus corona dari pasien yang mereka tangani.
DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia atau PPNI Jawa Timur menyebut bahwa jumlah perawat di Jawa Timur yang terpapar virus corona kini telah mencapai 74 orang.
Baca Juga: Perawat di Jawa Timur Terpapar Corona Mencapai 74 Orang
Klaster Rumah Sakit Unair menjadi klaster kedua terbanyak setelah Rumah Sakit Haji Surabaya.
Corona juga menyebabkan seorang dokter yang berdinas di Rumah Sakit Adi Husada Undaan Wetan di Surabaya meninggal dunia diduga terpapar virus corona atau Covid-19.
Untuk wilayah Surabaya sendiri, data per 2 Juni 2020, jumlah PDP ada 3083 orang.
ODP sebanyak 3771 orang, orang tanpa gejala 3334 orang. Sementara pasien sembuh corona di Surabaya ada 240 orang.
Meninggal ada 246 orang, dan terkonfirmasi kasus corona mencapai 2748 orang.
Wilayah Surabaya menjadi yang zona hitam dengan jumlah positif kasus corona tertinggi saat ini.
Baca Juga: Jawa Timur 5.135 Kasus Positif Corona, Surabaya Zona Hitam
Sebelumnya, saat menjadi pusat penyebaran corona di Jawa Timur, sejumlah pengelola pusat perbelanjaan di Surabaya telah membuka mal dan menyiapkan protokol kesehatan sebagai standar New Normal.
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam non stop di http://www.kompas.tv/live agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia.
Editor : Merlion Gusti