Jakarta –
Bintang Emon ‘diserang’ dan dituding memakai narkoba usai komentar kasus air keras Novel Baswedan. Bintang Emon memang kerap membuat kritik nyeleneh tapi sesuai dengan kenyataan.
Sebelum berkomentar soal penyiram air keras Novel Baswedan yang divonis satu tahun penjara karena tidak sengaja, beberapa kali Bintang Emon juga mengomentari beberapa hal dengan caranya melalui ‘DPO’. Sebelum soal Novel Baswedan, Bintang Emon viral karena komentarnya soal Corona.
“Teruntuk teman-temanku yang masih memiliki kewajiban keluar rumah, mohon hati-hati, kesehatannya dijaga. Untuk teman-temanku yang masih bilang, ‘Yaelah Tang santai aja. Nyawa kita di tangan Tuhan’. Mohon maaf Paman Boboho kalau memang itu prinsip Ente. Ente jongkok noh di tengah jalan tol sambil bilang, ‘Nyawa kita di tangan Tuhan’, kalau nggak dicipok Innova lu,” kata Bintang Emon dalam video #DPOCorona Izin menyampaikan pesan melalui DPO.
“Emang nyawa kita di tangan Tuhan, cuma kan harus usaha kitanya. Ada ikhtiar sebelum tawakal. Makanya kalau pelajaran agama jangan main QQ nggak masuk ke kepala lu,” itulah sebagian komentar nyeleneh Bintang dalam video tersebut.
Tidak hanya itu, Bintang Emon juga pernah berkomentar perihal kejadian saat salat. Bintang memberi judul komentarnya kali ini adalah #DPO6 Baju mini.
“Teruntuk teman-temanku yang muslim yang laki-laki mohon ketika salat ini ukuran baju diperhatiin. karena kalau kekecilan lo tuh pas sujud terus tahiyat, nih palung mariana lo keliatan. Lo mah enak salat madep sejadah, gue madep musibah. Beres solat lo udah tuh pergi. Nih, di kepala gue nempel belahan lo nyerang psikis. Apal gue detailnya nih pantat kanan nih pantat kiri tengahnya space kosong pengen banget gue ratain pakai semen putih, kalau tiba-tiba kedip kan kaget gue. Ni gue ngomong gini takutnya nggak ada yang berani negor lo tahu-tahu nyumpahin aja. Emang mau nyumpahin belahan lo pindah pinggir?…,” seperti itu sebagian komentar Bintang.
Simak Video “Bintang Emon, Komika yang Difitnah Usai Komentari Kasus Novel Baswedan“
[Gambas:Video 20detik]
