Home News Mewujudkan Akses Jalan Trans Papua Segmen Mamberamo-Elelim

Mewujudkan Akses Jalan Trans Papua Segmen Mamberamo-Elelim

by Nayanika Candramaya
trans papua

PT Hutama Karya (Persero) atau HK bersama anak usahanya, PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI), telah dipilih sebagai pemenang lelang untuk membangun segmen Mamberamo-Elelim dari Jalan Trans Papua di Provinsi Papua Pegunungan. Proyek ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memperluas jaringan transportasi di Papua.

Pembangunan jalan ini tidak menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan mengadopsi skema Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU). Segmen Mamberamo-Elelim ini memiliki panjang sekitar 50,14 kilometer dan merupakan bagian penting dari jalur transportasi logistik utama dari Jayapura ke Wamena.

Menurut Direktur Utama HK, Adjib Wicaksono, proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi, aksesibilitas, dan konektivitas di wilayah Papua. Selain itu, pembangunan infrastruktur jalan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua secara keseluruhan.

Nilai investasi proyek ini mencapai Rp3,3 triliun, dengan skema pengembalian modal berupa Availability Payment. Proyek ini direncanakan memiliki masa konsesi selama 15 tahun, termasuk dua tahun masa konstruksi dan 13 tahun masa pemeliharaan.

Dalam konsorsium proyek ini, Hutama Karya memiliki porsi sebesar 55 persen, sedangkan HKI memiliki 45 persen. Tugas mereka mencakup perencanaan teknis, pembangunan jalan dan jembatan, perawatan, dan pemeliharaan fasilitas selama masa operasional proyek.

Langkah selanjutnya adalah pembentukan perusahaan bersama antara HK dan HKI sebagai Badan Usaha Pelaksana (BUP) proyek KPBU Trans Papua. Perusahaan ini akan bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek selama masa konsesi yang akan dimulai setelah penandatanganan perjanjian dengan Kementerian PUPR sebagai Penanggung Jawab Proyek Kerjasama.

Pembangunan jalan ini diharapkan dapat memperbaiki aksesibilitas ke wilayah terpencil di Papua Pegunungan, memfasilitasi mobilitas penduduk, dan mendukung pertumbuhan ekonomi regional. Selain itu, proyek ini juga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan di Papua. Dengan adanya pembangunan ini, diharapkan juga dapat meningkatkan konektivitas antarwilayah di Papua dan mengurangi kesenjangan pembangunan antar daerah.

Related Posts