TIMIKA | Sebuah speedboat (perahu cepat) berpenumpang dua orang, bermuatan kepiting hilang kontak di Perairan Puriri di antara Kabupaten Asmat dan Kabupaten Mimika, Papua.
Kasubsie Operasi dan Siaga SAR Timika, Syahril menerangkan, laporan hilangnya speedboat itu diterima pihaknya pada Rabu (23/2/2022) siang.
Dijelaskan Syahril, pelapor bernama Andreas Banam yang merupakan bagian dari rombongan speedboat itu menerangkan bahwa pada Selasa, 22 Februari 2022 terakhir melihat rekannya di Perairan Puriri.
“Ada dua speedboat bermuatan karaka (kepiting bakau) dari Asmat tujuan Timika. Dalam perjalanan tepatnya di sekitar Perairan Puriri, salah satu speedboat berpenumpang dua orang yakni Arif dan Remon mengalami masalah mesin,” terang Syahril melalui keterangan tertulis.
“Speedboat lainya menghampiri speedboat yang mengalami masalah mesin, mereka menyampaikan bahwa tidak apa-apa, jalan terus saja nanti (mereka) menyusul,” tambahnya.
Namun ketika rombongan speedboat pertama tiba di Timika, speedboat yang alami masalah mesin tak kunjung tiba.
“Ditelepon juga nomor HP sudah tidak aktif, hingga sampai saat ini speedboat tersebut tidak diketahui nasib dan keberadaannya,” kata Syahril.
Usai menerima laporan itu, Syahril yang juga selaku Pelaksana Harian Kepala Kantor pencarian dan Pertolongan Timika langsung memberangkatkan tim rescue menggunakan dua unit perahu karet.
“Hingga saat ini, Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian,” pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Papuanesia.id
Artike :Perahu Muat Kepiting Hilang di Perairan Asmat-Timika
Sumber: [1]