JAKARTA, Papuanesia.id – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta ketiga penjabat (pj) gubernur daerah otonom baru (DOB) Papua agar menjaga stabilitas politik dan pemerintahan selama mereka bertugas. Ketiganya yakni Pj Gubernur Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Tengah
“Saya sudah komunikasi sama mereka. Saya sudah sampaikan banyak. Satu, stabilitas politik dan pemerintahan, itu nomor satu,” ujar Tit usai meresmikan tiga provinsi baru dan melantik ketiga penjabat gubernur di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Jumat (11/11/2022).
Menurutnya, stabilitas politik dan pemerintahan penting untuk dijaga agar pembangunan daerah Papua Selatan, Papua Pegunungan serta Papua Tengah dapat berjalan dengan baik dan optimal.
“Kita lihat Afghanistan dan Ukraina, sumber dayanya hebat. Akan tetapi, kalau politik dan pemerintahannya terjadi kekacauan, kan enggak bisa bekerja,” katanya.
Sebelumnya, Tito telah melantik secara resmi tiga penjabat gubernur provinsi-provinsi baru di Papua tersebut. Mereka yakni Apolo Safanpo sebagai Penjabat Gubernur Papua Selatan, Nikolaus Kondomo sebagai Penjabat Gubernur Papua Pegunungan dan Ribka Haluk sebagai Penjabat Gubernur Papua Tengah.
Terkait dengan latar belakang profesi ketiga penjabat gubernur tersebut, Apolo sempat menjabat sebagai Rektor Universitas Cendrawasih Papua, Nikolaus sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Papua dan Ribka sebagai Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Papua serta pernah menjadi Penjabat Bupati Yalimo.
Editor : Donald Karouw
Sumber: [1]