Gerhana Bulan. ©2018 REUTERS/Mike Blake
Merdeka.com – Fenomena alam gerhana bulan penumbra diperkirakan terlihat pada, Sabtu (6/6) dini hari nanti. Gerhana ini dapat disaksikan di seluruh wilayah Jawa Tengah jika cuaca cerah.
Gerhana bulan tersebut dapat dilihat mulai pukul 00.46 WIB, lalu berada pada puncaknya pukul 02.25 WIB. Gerhana ini sendiri akan berakhir pada 04.04 WIB.
“Masyarakat tidak butuh menggunakan kaca mata untuk melihat peristiwa tersebut terjadi dan jika cuaca cerah,” kata Kepala Stasiun Geofisika BMKG Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie saat dikonfirmasi, Jumat (5/6).
Dia menyebut gerhana bulan penumbra terjadi saat posisi bulan-matahari-bumi tidak persis sejajar. Dari kondisi tersebut, membuat bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi.
“Akibatnya, saat gerhana terjadi bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama,” ujarnya.
1 dari 1 halaman
Ajie menjelaskan, di tahun 2020 ini, gerhana akan terjadi enam kali. Dua kali gerhana matahari dan empat kali gerhana bulan.
“Sementara untuk 21 Juni 2020 diprediksi akan terjadi gerhana matahari cincin, yang dapat diamati dari Indonesia berupa gerhana matahari sebagian. Kecuali di sebagian besar Jawa dan di sebagian kecil Sumatera bagian Selatan,” ungkapnya.
Selain terjadi pada waktu Indonesia barat, gerhana bulan penumbra juga terjadi pukul 01.46 WITA di wilayah Indonesia tengah, dan 02.46 WIT di wilayah timur.
“Jadi untuk wilayah tengah akan berlangsung hingga 05.04 WITA dan 06.04 WIT di wilayah timur. Sementara puncak gerhana bulan penumbra akan terjadi pada pukul 03.25 WITA di wilayah tengah dan 04.25 WIT di wilayah timur,” tutupnya. [ray]
Baca juga:
Tata Cara Sholat Gerhana, Anjuran Sunnah di Tengah Fenomena Alam
Tata Cara Sholat Gerhana Bulan, Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya
BMKG: Fenomena Minimoom akan Terjadi 3 Kali di Tahun Ini
Tata Cara Salat Sunah Dua Gerhana Sesuai Syariat Islam
Ini Waktu Paling Tepat Untuk Mikmati Gerhana Bulan Penumbra Malam Ini!