Jakarta (ANTARA) – Samsung Electronics membantah kabar yang menyebutkan mereka akan memindahkan produksi display dari China ke Vietnam.
Dikutip dari laman Reuters, koran Vietnam Tuoi Tre menulis Samsung akan merelokasi produksi display dari China ke Ho Chi Minh, mengutip sumber dari laman Samsung Vietnam. Tapi, Samsung pusat di Seoul menyatakan kabar tersebut tidak berdasar.
Tuoi Tre menulis pabrik Samsung Electronics Complex di Ho Chi Minh akan memproduksi layar.
Baca juga: Ponsel Samsung Galaxy S20+ edisi BTS ditawarkan Rp17 jutaan
Baca juga: Samsung Galaxy Note 20 meluncur Agustus bersama Galaxy Z Flip 5G?
Samsung merupakan investor asing terbesar di Vietnam, total investasi mereka mencapai 17 miliar dolar Amerika Serikat.
Raksasa teknologi tersebut memiliki enam pabrik di Vietnam, beberapa diantaranya ikut memproduksi layar display. Samsung juga memiliki dua pusat riset dan pengembangan di negara tersebut.
Beberapa perusahaan elektronik dikabarkan sedang memperluas rantai pasokan keluar China untuk mengatasi gangguan akibat virus corona, pabrik sempat tidak berjalan untuk beberapa waktu karena karantina wilayah.
Baca juga: Samsung rilis Galaxy A11 dan Galaxy A21s, dobrak segmen “entry level”
Baca juga: Samsung bakal rilis Galaxy S20+ edisi terbatas, kolaborasi dengan BTS
Baca juga: Samsung akan tambah produksi chip di Korsel
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
COPYRIGHT © ANTARA 2020