JAYAWIJAYA, Papuanesia.id – Siswa SMP berinisial WS (13) yang ditemukan tewas tergantung di belakang rumahnya di Kampung Pikhe, Distrik Pisugi, Kabupaten Jayawijaya, Minggu (20/11/2022), diduga bunuh diri. Sebelum ditemukan tewas, korban diduga menuliskan pesan.
Kasat Reskrim Polres Jayawijaya AKP Mattinetta mengatakan, pesan tersebut menyatakan koban akan menyusul sang kakak yang sudah meninggal pada 2021 lalu. Namun, tidak diketahui kepada siapa pesan itu ditujukan.
Atas penemuan itu, kepolisian menyimpulkan dugaan sementara korban tewas tergantung pada pohon di belakang rumahnya akibat bunuh diri.
“Dugaan sementara korban meninggal akibat bunuh diri, hal ini dikarenakan ditemukan tulisan di buku yang diduga ditinggalkan oleh korban yang bertuliskan bahwa korban akan pergi ke kakaknya yang sudah meninggal pada tahun 2021 lalu,” kata Mattinetta dikutip dari laman Polda Papua, Senin (21/11/2022).
Menurut dia, korban ditemukan pertama kali oleh sang paman pada Minggu sekitar pukul 05.00 WIT. Jasad korban didapati tergantung seutas kabel pada bagian leher di pohon belakang rumahnya.
Atas penemuan itu, pihak keluarga kemudian melapor ke Polres Jayawijaya. Tim kepolisian lantas menuju kediaman korban untuk melakukan olah TKP.
“Setelah mendapatkan laporan tersebut kami langsung ke TKP untuk melakukan olah TKP serta mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi termasuk orang tua korban,” ujar Mattinetta.
Editor : Rizky Agustian
Sumber: [1]