Home News Teror Diskusi CLS UGM Yogya: Rumah Digedor, Diancam, hingga Didatangi

Teror Diskusi CLS UGM Yogya: Rumah Digedor, Diancam, hingga Didatangi

by Papua Damai
Teror Diskusi CLS UGM Yogya: Rumah Digedor, Diancam, hingga Didatangi

Rekor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Fathul Wahid saat jumpa pers terkait teror yang dialami oleh Nimatul Huda, Guru Besar Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.Rekor Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta, Fathul Wahid saat jumpa pers terkait teror yang dialami oleh Nimatul Huda, Guru Besar Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

YOGYAKARTA,KOMPAS.com – Rencana kegiatan diskusi akademis yang akan digelar oleh Constitutional Law Society (CLS) atau Komunitas Hukum Tata Negara Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada ( UGM) berujung terjadinya teror.

Tindakan teror ini dialami oleh penyelenggara dan narasumber.

Diskusi yang digelar oleh CLS UGM rencananya dilaksanakan secara daring pada Jumat (29/05/2020) pukul 14.00 WIB. Di diskusi ini, penyelengara menghadirkan pembicara Ni’matul Huda, Guru Besar Tata Negara Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta.

Awalnya diskusi ini bertajuk “Persoalan Pemecatan Presiden di Tengah Pandemi Ditinjau dari Sistem Ketatanegaraan”. Kemudian, judulnya diubah jadi “Meluruskan Persoalan Pemberhentian Presiden Ditinjau dari Sistem Ketatanegaraan”.

Baca juga: Diskusi CLS UGM Dibatalkan, Panitia Mengaku Sempat Dapat Ancaman

Diskusi ini akhirnya batal dilaksanakan. Pembatalan ini setelah ada kesepakatan antara penyelenggara dengan narasumber.

Pertimbangan pembatalan ini melihat perkembangan kondisi dan situasi.

Narasumber dan penyelenggara acara diskusi ini pun dikabarkan mendapatkan teror setelah poster diskusi beredar.

Dekan Fakultas Hukum UII Abdul Jamil membenarkan jika Ni’matul Huda yang rencananya menjadi narasumber dalam diskusi tersebut mendapatkan teror.

“Terornya itu dimulai dari hari Kamis jam 11 malam,” ujar Dekan Fakultas Hukum UII Abdul Jamil usai jumpa pers, Sabtu (30/5/2020).

Pada malam hari tersebut kediaman Ni’matul Huda didatangi oleh orang tidak dikenal. Ada beberapa orang yang datang malam itu dan semuanya laki-laki.



Read More

Related Posts