JAKARTA, KOMPAS.com – Pemerintah kembali mengumumkan penambahan kasus Covid-19 yang tercatat hingga Sabtu (23/5/2020) pukul 12.00 WIB.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan, terdapat 949 kasus baru, dengan demikian total ada 21.745 kasus Covid-19 di Indonesia.
“Konfirmasi Covid-19 yang positif naik sebanyak 949 sehingga totalnya menjadi 21.745 kasus,” ujar Yuri dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu sore.
Baca juga: UPDATE 23 Mei: Tambah 949, Pasien Covid-19 di Indonesia Capai 21.745
Dari total akumulasi tersebut, tercatat sebanyak 1.351 pasien meninggal dunia.
Sementara, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang sebanyak 5.249 orang.
Angka pasien sembuh didapat dari hasil penambahan selama 24 jam terakhir, yakni sebanyak 192 pasien.
Baca juga: UPDATE 23 Mei: Tambah 192 Orang, Pasien Sembuh Covid-19 Jadi 5.249
Yuri menekankan bahwa penularan Covid-19 di Indonesia masih terus terjadi.
Oleh sebab itu, pemerintah meminta masyarakat untuk tetap beraktivitas di rumah, mulai dari belajar, bekerja, hingga beribadah.
Apabila terpaksa keluar rumah, masyarakat diminta menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Misalnya, mengenakan masker, mencuci tangan sesering mungkin, menjaga jarak fisik dengan orang lain, dan membersihkan diri setelah bepergian dari luar rumah.
“Mari mulai sekarang kita budayakan normal yang baru. Cuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun,” ujar Yuri.
Baca juga: Ini Sebaran 949 Kasus Baru Covid-19, Jawa Timur Tertinggi
“Tidak keluar rumah kalau tidak perlu. Kalaupun terpaksa, kenakan masker. Hindari kerumunan, hindari berdesak-desakan. Diatur semua kegiatan kita,” lanjut dia.
237.740 spesimen diperiksa